Wisata Lengkap ala Lombok

Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan Mandalikanya terpilih sebagai lokasi wisata super prioritas. Beragam wisata di Lombok, sejak awal telah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara untuk menyambangi kawasan eksotis ini. Lombok digadang-gadang sebagai salah satu surga destinasi wisata nusantara, karena kemampuannya menyajikan kelengkapan potensi wisata, mulai dari alam pegunungan, garis pantai nan indah, kuliner yang lezat, serta budaya masyarakat setempat yang eksotis.

Kawasan Mandalika

Mandalika yang terletak di Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah ini tengah mendapat sorotan, terutama sejak mulai dibangunnya kawasan ini sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) oleh Presiden Jokowi pada 2017.

Terpilihnya Kawasan Mandalika Lombok sebagai lokasi wisata super prioritas nasional, tentunya meningkatkan posisi Lombok sebagai “magnet” pariwisata yang sangat potensial di tanah air. Penetapan ini sekaligus membuka peluang besar bagi Pemerintah Provinsi NTB untuk mempromosikan kelengkapan potensi wisatanya ke kancah nasional dan internasional.

Dengan akses yang mudah dan fasilitas pendukung yang mumpuni, kawasan Mandalika jelas memiliki keunggulan sebagai kawasan tujuan wisata bagi para pencari keindahan yang alami. Untuk dapat menuju Mandalika, Anda dapat memulai perjalanan menggunakan kendaraan roda empat dengan waktu tempuh sekitar 30 menit hingga 1 jam dari Kota Mataram.

Kawasan Mandalika terkenal dengan keberadaan garis pantainya yang indah. Keadaan alam pantai berjuluk Pantai Kuta Mandalika ini sangat nyaman dan aman. Kondisi ini menjadikan Pantai Kuta Mandalika sebagai lokasi favorit wisata keluarga. Anda dapat mengajak seluruh anggota keluarga untuk menikmati wisata pantai di lokasi ini.

Setibanya di Pantai Kuta Mandalika, Anda akan disambut pintu masuk kawasan ini, “landmark” bertuliskan Kuta Mandalika. Dengan latar belakang bukit dan Pantai Kuta cocok buat Anda untuk mengabadikan momen tersebut. Hamparan pasir putih yang membentang luas sepanjang 7,2 km, dengan panorama areal perbukitan yang indah, seakan menjadi sekeping surga di Pulau Seribu Masjid ini.

Masih berada dalam kawasan Mandalika, Anda pun dapat beranjak menikmati keindahan pantai lain, yaitu Pantai Tanjung Aan. Kondisi jalan menuju ke Pantai Tanjung Aan terbilang sangat baik. Pantai dengan jarak 5 km dari Pantai Kuta ini tidak kalah indahnya. Hal berbeda akan Anda rasakan ketika menginjakkan kaki di pantai ini, yaitu pasirnya bertekstur halus seperti merica. Itu sebabnya masyarakat sekitar juga menyebut pantai ini dengan sebutan Pantai Merica.

Di Tanjung Aan, Anda dapat menikmati hamparan pasir putih, deburan ombak, dan dikelilingi oleh sejumlah bukit yang menjorok ke tengah laut, salah satunya adalah Bukit Merese yang tidak kalah terkenal. Bukit ini tidak hanya menjadi sarana untuk melihat pemandangan pantai dan laut, tetapi juga hadir sebagai bukit yang hijau dan asri.

Untuk mencapai puncak Bukit Merese ini aksesnya sangat mudah, yaitu melalui jalan setapak menanjak di sebelah kanan Pantai Tanjung Aan. Pemandangan laut lepas Samudera Hindia dapat Anda saksikan dengan mata kepala sendiri. Amazing ! Anda dipastikan akan terkagum melihat perpaduan keindahan alam yang tengah Anda saksikan. Pantai Tanjung Aan dan Samudera Hindia yang dilihat dari puncak bukit benar-benar membuat Anda berdecak kagum.

Desa Sade dan Kuliner Khas Lombok

Puas dengan menikmati keindahan alam di kawasan Mandalika, Anda dapat singgah sejenak mengunjungi Suku Sasak yang berlokasi di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Desa Sade terkenal dengan penduduk yang masih mempertahankan berbagai aspek budaya tradisional mereka sejak sekitar enam abad silam.

Memasuki desa, Anda akan diminta mengisi buku tamu dan dipersilahkan melihat-lihat keasrian Desa Sade. Pada Desa Sade, Anda dapat menyaksikan deretan rumah dengan atap jerami, berlantai tanah liat. Kesemuanya berdiri kokoh dan berjejer, lengkap dengan dinding anyaman dari bambu serta kayu sebagai penunjang. Inilah rumah tradisional yang masih dipertahankan Desa Sade.

Tidak hanya itu, terlihat beberapa wanita menawarkan dagangannya berupa kain tenun serta aksesoris dari benang seperti gelang dan kalung, sembari mendemonstrasikan cara menenun yang menjadi kegiatan harian penduduk Desa Sade. Sebagian pula ada yang menumbuk biji kopi untuk dijadikan oleh-oleh khas Pulau Lombok.

Taman-Taman Nan Indah

Anda dapat menikmati destinasi wisata di Kota Mataram dengan mengunjungi dua taman istimewa, yaitu Taman Narmada dan Taman Mayura. Taman Narmada merupakan taman air peninggalan kerajaan, yang dikenal sebagai kolam pemandian raja. Mirip dengan Taman Narmada, Taman Mayura merupakan taman yang dibangun pada masa Kerajaan Bali masih berkuasa di daerah Lombok pada 1744 Masehi, yaitu oleh Raja A.A. Made Karangasem. Taman ini pada mulanya mempunyai nama Taman Kelepug karena suara air dari mata air yang jatuh ke dalam kolam.

Berkunjung ke objek wisata ini akan merasakan nuansa yang berbeda yaitu perpaduan antara pemandangan alam yang asri, nuansa religius yang kental, dan sejarah yang melekat di dalamnya. Hal tersebut tentunya dikarenakan wilayah taman yang terbagi menjadi dua yaitu area taman dan area pura sebagai tempat ibadah.

Pohon yang tertata dengan rapi dapat dijumpai di area taman dengan suasana yang sangat alami. Di seluruh taman dikelilingi dengan Pohon Manggis yang menimbulkan nuansa sejuk dengan rumput hijau yang terawat rapi di bawahnya. Selain itu, di dalam taman wisatawan juga dapat ditemukan sebuah kolam dengan bangunan di tengahnya.

Sembalun

Sejumlah lokasi wisata lainnya dapat Anda temukan di bagian timur Pulau Lombok, salah satunya adalah Sembalun. Menuju Sembalun yang berjarak kurang lebih 95 km. Waktu perjalanan menuju ke sana kurang lebih 3-4 jam dari Kota Mataram. Cukup jauh dan rutenya menembus hutan, akan tetapi kondisi jalannya sudah bagus dan beraspal. Sepanjang perjalanan, Anda akan terhibur dengan pemandangan hutan Lombok yang dihuni kawanan monyet liar yang turun ke jalan-jalan mencari makanan.

Sembalun merupakan desa di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, NTB. Wilayahnya dikelilingi perbukitan dan berada di kaki Gunung Rinjani. Dengan tema gardu pandang yang memiliki view landscape yang sangat indah dengan background hamparan sawah yang luas, perkebunan milik warga yang menambah keindahan di tempat tersebut.

Tidak berhenti sampai di situ saja, dari atas Bukit Sembalun, Anda dapat menikmati keindahan Gunung Rinjani yang tampak sangat jelas. Gunung tersebut terlihat sangat kokoh dan memecah angkasa. Keindahan Gunung Rinjani berada di ketinggian 1.670 atau sekitar 673 dari daratan Sembalun.

Jangan lupa, Anda dapat mampir ke sebuah kedai kopi untuk membeli oleh-oleh khas Sembalun, yaitu Kopi Sembalun. Beragam jenis kopi disajikan dan dipajang pada etalase untuk diperjualbelikan bagi para wisatawan yang datang ke Desa Sembalun.

Keindahan Pantai

Datang ke Pulau Lombok belum lengkap rasanya jika belum menikmati matahari terbenam di pantai. Hal ini dapat Anda lakukan, salah satunya dari Pantai Nipah, segaris dengan pantai terkenal Pulau Lombok, Pantai Sengigi.

Memasuki kawasan Pantai Nipah, Anda akan disajikan dengan pemandangan perahu nelayan yang berderet rapi mengisi tepian pantai. Deburan ombak dan deru angin menjadi alunan alam penyambut kedatangan Anda.

Sama seperti pantai-pantai lainnya, Nipah juga menghadirkan hamparan pasir putih dengan air laut bening yang mendamaikan. Pantai Nipah memiliki garis pantai yang cukup landai dan panjang, ombaknya pun tidak terlalu besar sehingga Anda dapat bebas bermain dan menikmati keindahannya.

Menu Khas Nan Pedas

Salah satu menu andalan khas Lombok adalah Ayam Taliwang. Taliwang adalah nama desa di Mataram. Jadi, ayam Taliwang adalah kuliner asli Desa Karang Taliwang.

Ayam Taliwang merupakan ayam bumbu panggang dengan daging lembut dan pedas. Rempah-rempah begitu terasa. Menu pendampingnya pelecing kangkung dengan sambal tomat. Kelezatannya dijamin akan membuat lidah Anda bergoyang.

Klik tautan dibawah ini untuk berbagi artikel

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp