Hindari Kecurangan!

Pelaksanaan Seleksi Penerimaan Calon Taruna (SIPENCATAR), mengedepankan prinsip-prinsip yang mengutamakan profesionalisme guna meminimalkan potensi kecurangan dalam berbagai aspek.

Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kementerian Perhubungan (BPSDMP Kemenhub) M. Yugihartiman mengingatkan seluruh Perguruan Tinggi dan panitia bahwa pelaksanaan tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) harus dilakukan dengan baik, dan mematuhi prosedur pelaksanaan Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang telah ditetapkan, sehingga tidak terjadi kecurangan.

“Pastikan tidak ada kecurangan dalam proses seleksi dan lakukan imbauan kepada seluruh peserta agar tidak mempercayai calo atau siapapun yang menjanjikan dapat lulus dalam tahapan seleksi. Selain biaya yang resmi, tidak ada tambahan biaya lainnya”, jelas Yugihartiman.

Hal tersebut ditegaskan Yugihartian pada Rapat Koordinasi (Rakor) internal BPSDMP Kemenhub dalam rangka menyukseskan pelaksanaan SIPENCATAR 2021. Rakor digelar secara virtual dengan seluruh Unit Kerja di lingkungan BPSDMP Kemenhub.

Pelaksana Tugas Kepala BPSDMP Zulfikri secara langsung membuka Rakor yang membahas hasil seleksi administrasi SIPENCATAR 2021 dan persiapan pelaksanaan tahapan SKD. Zulfikri, menyampaikan, tahun ini terdapat 43.529 pendaftar yang telah lulus verifikasi dan memenuhi syarat pada seleksi administrasi SIPENCATAR 2021 Kemenhub.

Zulfikri juga menjelaskan, jumlah pendaftar yang lulus tahap seleksi adminstrasi ini 77% dari jumlah keseluruhan pendaftar SIPENCATAR 2021, yaitu 56.706 peserta yang telah memilih sekolah kedinasan di lingkungan BPSDMP Kemenhub.

Leader pelaksanaan SKD adalah BKN. Tes ini berbasis CAT, dan BPSDMP mendukung penuh tahapan seleksi ini,” jelas Zulfikri.

Tahapan SKD sekolah kedinasan di lingkungan Kemenhub akan dilaksanakan di 40 lokasi baik di Kantor Regional dan UPT BKN maupun di lokasi mandiri Perguruan Tinggi lingkungan BPSDMP yang tersebar di seluruh wilayah indonesia.

Lebih lanjut Zulfikri mengingatkan seluruh Perguruan Tinggi untuk melaksanakan tahapan seleksi dengan baik serta tetap menerapkan protokol kesehatan baik yang dilaksanakan secara mandiri di kampus masing masing ataupun yang diselenggarakan bekerja sama dengan Kantor BKN di masing-masing daerah.

“Semoga pelaksanaan tahapan seleksi SKD ini berjalan lancar agar kita mampu menjaring putra putri terbaik bangsa untuk bergabung menjadi taruna/i transportasi”, ujar Zulfikri.

Senada, Yugihartiman menekankan kepada 21 Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan yang menyelenggarakan SIPENCATAR agar memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta seleksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Masing-masing Perguruan Tinggi yang akan menyelenggarakan SKD ini harus dapat memastikan tersedianya perangkat yang dibutuhkan dalam pelaksanaan seleksi, seperti jumlah dan rekomendasi PC yang sebagaimana telah dijelaskan dalam peraturan BKN No.2 Tahun 2021”, jelas Yugihartiman.

Selain membahas hasil seleksi administrasi dan Persiapan SKD SIPENCATAR tahun 2021, dalam Rakor BPSDMP ini juga dibahas terkait persiapan Taruna On Campus, Standar Biaya Masukan Lainnya di lingkungan BPSDMP, Grand Design Pengembangan Jabatan Fungsional Dosen dan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta Beasiswa S2 Double Degree Kementerian Perhubungan.

Klik tautan dibawah ini untuk berbagi artikel

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp