Keliling Kota Lama dengan Mobil Klasik

menyediakan wisata Toerwagen. Sebuah tur dengan mobil bergaya lama atau klasik dengan harga sewa tejangkau, yaitu Rp20.000/orang. Uniknya, mobil tersebut merupakan mobil listrik khusus yang ramah lingkungan.  

Dengan menggunakan Toerwagen, pengunjung dapat mengelilingi luasnya Kawasan Kota Lama dalam waktu singkat, namun tetap mendapatkan pengalaman yang mendalam tentang sejarah dan keindahan kawasan ini. Setiap wisatawan yang mengikuti tur Toerwagen akan ditemani oleh seorang pemandu wisata yang berpengalaman.

Pemandu ini akan menceritakan sejarah dan cerita menarik di balik setiap bangunan yang dilewati, memberikan wawasan yang lebih dalam tentang arti penting dari setiap lokasi yang dikunjungi. Dengan begitu, wisatawan tidak hanya menikmati keindahan arsitektur dan pemandangan, tetapi juga memahami konteks sejarah yang melekat pada setiap sudut Kawasan Kota Lama Surabaya.

Rute yang dilewati kendaraan ini yaitu mulai dari kawasan bersejarah Plaza Jembatan Merah, Pabrik Limun dan Sirup Telasih “Siropen” Surabaya, Pos Bloc Surabaya, dan Gedung-gedung bersejarah lainnya.

Jembatan Merah

Salah satu tempat ikonik yang yang juga menjadi awal rute Toerwagen adalah Plaza Jembatan Merah. Jembatan Merah merupakan Simbol Perjuangan warga Surabaya.

Dibangun pada tahun 1809 oleh Gubernur Jenderal Daendels, Jembatan Merah menghubungkan wilayah timur Sungai Kalimas (kawasan Pecinan dan Arab) dengan wilayah barat sungai (wilayah Eropa). Jembatan ini telah menjadi pusat area bisnis di Surabaya pada masa lalu dan kini menjadi salah satu spot wisata favorit bagi pengunjung.

Pos Bloc Surabaya

Pos Bloc Surabaya merupakan satu di antara beberapa gedung Pos Bloc yang dimiliki oleh Pos Indonesia, seperti Pos Bloc Jakarta. Gedung Pos Bloc juga dikenal dengan sejarahnya sebagai tempat Presiden Pertama RI Ir Soekarno bersekolah di Hogere Burgerschool (HBS).

Kini Pos Bloc Surabaya menjadi ruang kreatif yang akan datang di jantung Kota Surabaya, yang menghubungkan seni dan budaya dengan masyarakat melalui pendidikan, partisipasi, dan pengembangan ekonomi untuk masyarakat sekitar. Di sini, masyarakat dapat berkunjung secara gratis untuk menikmati sejumlah pameran yang dihadirkan oleh pengelola setempat, salah satunya pameran memorial mantan presiden pertama RI Ir Soekarno.

Pabrik Limun dan Sirup Telasih “Siropen” Surabaya

Salah satu spot kuliner bersejarah yang disinggahi Toerwagen adalah Pabrik Limun dan Sirup Telasih “Siropen”. Pabrik ini telah berdiri sejak tahun 1923, yang menjadikannya sebagai pabrik sirup pertama di Indonesia.

Awalnya, pabrik ini dibangun oleh seorang pengusaha Belanda bernama JC van Dronggelen. Sirup di pabrik Siropen hanya menggunakan gula pasir murni tanpa pemanis buatan, sehingga sirup di sana menghasilkan rasa manis alami yang khas.

Pengunjung dapat menikmati aneka rasa sirup yang diproduksi pabrik Siropen di Kota Lama Surabaya itu –mawar, frambosen, leci, melon, arbein, dan lainnya–, baik dalam bentuk sirup botolan maupun minuman sirup yang telah diracik dalam bentuk gelas. Sebotol sirup Siropen, dibanderol sebesar Rp35.000, sedangkan minuman sirup dalam gelas dijual mulai dari Rp7.000.